Honda Genio Vs Scoopy, Keunggulan dan Kelemahan !

Mau pilih Honda Genio atau Honda Scoopy ya? Apakah pertanyaan ini terlintas di benak anda saat AHM secara resmi merilis skutik Genio?
Dengan tema retro yang sama, kedua motor ini memang pantas untuk diperbandingkan. Mana yang lebih layak untuk dipinang.

Honda Genio kini masuk ke Indonesia dan menjadi line up produk skutik entry level AHM. Motor matic ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan matic entry level lainnya. Meski demikian, keunggulan yang dimiliki Honda Genio tidaklah "WOW" jika kita bandingkan dengan matic entry level lainnya.

Bahkan Positioning Honda Genio bisa dibilang mirip dengan Honda Scoopy. Sama-sama mengusung tema retro dengan mesin 110cc. Jika kedua motor ini memiliki positioning yang sama, lantas apa keunggulan Honda Genio sebagai skutik terbaru? Adakah keberadaannya dapat mengalahkan Honda Scoopy dan matic entry level lainnya.

Berikut kami hadirkan beberapa keunggulan dan kelemahan Honda Genio dibandingkan dengan Honda Scoopy.

Baca Juga : 11 Pilihan Warna Honda Genio

Secara umum, AHM menawarkan Honda Genio dengan beberapa keunggulan sebagai berikut.

Berikut keunggulan Honda Genio dibandingkan dengan Scoopy:

(+) Tersedia Socket Power Charger

Ini adalah tuntutan zaman, dimana para pengguna skutik diisi oleh mereka yang tak bisa lepas dari gadget. Dan disitulah pentignya sebuah socket charger. Tersedianya socket charger menjadi pertimbangan penting bagi konsumen saat ini untuk memutuskan pembelian sebuah sepeda motor.

Namun sayangnya, socket charger pada Honda Genio berada di bagasi di bawah jok motor. Ini mengurangi nilai kepraktisannya. Kenapa pula Honda tidak membuat posisi power charger ini tidak berada pada konsol depan seperti Honda Scoopy punya?

(+) Menggunakan Velg 14 Inch

Bagi anda yang tidak suka dengan Velg 12 inch milik Honda Scoopy, maka Honda Genio ini bisa masuk dalam list anda. Dengan desain yang sama-sama retro, namun Honda Genio menawarkan Velg 14 inch yang tentu saja menawarkan handling yang lebih baik dibandingkan dengan velg kecil.

Selain faktor handling, velg yang lebih besar juga cenderung memberikan kenyamanan berkendara yang lebih baik. Terlebih lagi dengan kondisi jalan di Indonesia yang saat ini masih banyak dipenuhi dengan lubang dan polisi tidur dengan ukuran tidak standar.

(+) Speedometer Sudah Digital dan Lampu Sudah LED

Dari segi speedometer, Honda Genio sedikit lebih unggul dibandingkan Honda Scoopy. Genio sudah menggunakan speedometer digital, sedangkan Honda Scoopy masih kombinasi antara digital dengan analaog.

Sedangkan di sektor headlamp, Scoopy sedikit lebih unggul dengan adanya LED Projector Headlight. Sementara di Honda Genio hanya LED Headlight tanpa projector.

(+) Teknologi Rangka Baru/eSAF (enhanced Smart Architecture Frame)

Ini adalah keunggulan Honda Genio yang selama ini menjadi fokus utama AHM. Dalam setiap kesempatannya, AHM selalu menyuarakan teknologi eSAF ini. AHM mengklaim dengan teknologi ini mampu menghasilkan bobot kendaraan yang lebih ringan namun tetap dengan handling yang baik.

Sebagai informasi, Honda Genio memiliki bobot 89 kg untuk Tipe CBS dan 90 kg untuk Tipe CBS – ISS. Sedangkan Scoopy dengan bobot 99 Kg.
Terbukti memang dengan teknologi eSAF mampu menghasilkan bobot kendaraan yang lebih ringan.

(+) Lebih Irit Bahan Bakar

AHM mengklaim jika konsumsi bahan bakar Honda Genio mencapai 59,1km/liter. Dengan logika sederhana, Scoopy dan Genio menggunakan basis yang sama, namun Genio unggul dalam hal bobot yang lebih ringan. Tentu saja Honda Genio akan menghasilkan konsumsi bahan bakar yang sedikit lebih irit dibandingkan Scoopy.

(+) Harga yang Lebih Murah

Dengan tema desain yang sama, yakni skutik retro. Honda Genio dibanderol sedikit lebih murah dibandingkan Honda Scoopy. Berikut perbandingan harga Genio dengan Scoopy :

Harga Honda Genio
Tipe CBS : Rp. 17,200,000
Tipe CBS ISS : Rp. 17,700,000

Harga Honda Scoopy
Scoopy Stylish : Rp. 19,193,000
Scoopy Sporty : Rp. 19,193,000

Selisih harga antara Honda Genio dengan Scoopy mencapai 1,9 juta rupiah. Selisih ini akan lebih tinggi di luar Jakarta. Sebagai catatan harga di atas adalah harga OTR Jakarta.

Meski banyak keunggulan, bukan berarti Honda Genio lebih unggul dibandingkan dengan Honda Scoopy dari semua lini.

Berikut beberapa kelemahan Genio dibandingkan Honda Scoopy :

(-)Posisi Socket Charger Tidak Praktis

Seperti yang kami ungkapkan di atas, posisi socket charger Honda Genio berada di bawah jok (di bagasi). Berbeda dengan Honda Scoopy yang socket chargernya berada pada di kompartemen depan. Dari segi kepraktisan, tentu Honda Scoopy lebih praktis dalam hal ini.

(-) Belum ada Fitur Anti Theft Alarm/Answer Back System

Fitur keamanan ini belum ada pada Honda Genio. Padahal fitur ini sangat membantu anda mencari posisi motor saat di parkiran, dan meminimalkan resiko curanmor.
Dalam hal ini, Scoopy lebih unggul karena fitur ini sudah tersedia pada Honda Scoopy.

(-) Material yang Kurang Solid

Ini masih menjadi hipotesa kami. Masih perlu diuji kebenarannya. Namun jika kita bandingkan, material Scoopy memang terasa lebih solid (lebih tebal) dibandingkan dengan Honda Genio.

(-) Kurang Retro

Ini adalah opini subjektif dari kami. Desain Honda Scoopy terlihat lebih retro dibandingkan dengan Honda Genio. Tarikan desain Scoopy jauh lebih membulat yang menghasilkan kesan retro yang lebih manis.
Belum lagi ditambah warna sarung jok Scoopy yang jauh lebih manis dibandingkan dengan milik Genio. Termasuk speedometer analog milik Scoopy yang lebih kental aroma retronya.

Demikian keunggulan dan kelemahan Honda Genio dibandingkan dengan Honda Scoopy versi sembalap.com. Sebagai penutup, berikut kami hadirkan tabel perbandingan spesifikasi teknis antara Genio dengan Scoopy.

TABEL KOMPARASI SPESIFIKASI HONDA GENIO VS SCOOPY

Spesifikasi	Honda Genio	Honda Scoopy
MESIN
Tipe Mesin	4 Stroke SOHC	4 Stroke SOHC
Sistem Suplai Bahan Bakar	Injeksi \| PGM - FI	Injeksi \| PGM - FI
Bore x Stroke	47,0 x 63,1 mm	50 x 55,1 mm
Tranmisi	Automatic, V-Matic	Automatic, V-Matic
Rasio Kompresi	10,0 : 1	9,5:1
Power Maksimum	6,6 kW ( 9,0 PS ) / 7.500 rpm	6,7 KW (9,1 PS )/ 7.500 rpm
Torsi Maksimum	9,3 Nm ( 0,95 kgf.m ) / 5.500 rpm	9,4 Nm (0,96 kgf.m) / 6.000 rpm
Starter	Elektrik ACG dan Kick Starter	Elektrik ACG dan Kick Starter
Kopling	Automatic Centrifugal Clutch Dry Type	Automatic Centrifugal Clutch Dry Type
RANGKA
Rangka	Underbone - eSAF	Underbone
Shock Depan	Teleskopik	Teleskopik
Shock Belakang	Tunggal	Tunggal
Ban Depan	80/90 - ring 14 tubeless	100/90 ring 12 Tubeless
Ban Belakang	90/90 - ring 14 tubeless	110/90ring 12 Tubeless
Rem Depan	Cakram	Cakram
Rem Belakang	Tromol	Tromol
DIMENSI
P x L x T	1869 x 692 x 1061 mm	1.847 x 686 x 1.061 mm
Tinggi Tempat Duduk	740 mm	744 mm
Jarak Sumbu Roda	1.256 mm	1.257 mm
Ground Clearance	147 mm	143 mm
Berat	89 kg ( Tipe CBS ) , 90 kg ( Tipe CBS - ISS )	99 Kg
Kapasitas Tangki	4,2 liter	4 liter