Yamaha XSR155 Vs Kawasaki W175 (Komparasi Spesifikasi, Harga dan Fitur)

komparasi XSR155 vs W175

Di segmen motor retro under 200cc, Kawasaki tak bisa lagi melenggang kangkung sendiri. Kini ia mendapat perlawanan serius dari sesama pabrikan Jepang. Yamaha mencoba peruntungan di segmen motor retro lewat kehadiran Yamaha XSR155 Sport Heritage.

Sebelum kehadiran Yamaha XSR155, Kawasaki paling banter hanya mendapatkan tekanan dari pabrikan lokal seperti Viar dan Benelli. Dan bisa ditebak, dua pabrikan tersebut belum mampu menggoyahkan dominasi Kawasaki W175 di segemen retro. Namun kehadiran Yamaha XSR 155 kali ini benar-benar serius mengancam dominasi Kawasaki. 

Di lain sisi harus diakui jika Kawasaki W175 dan Yamaha XSR155 memiliki target pasar yang mirip-mirip. Meskipun Yamaha mencoba diferensiasi lain lewat motor neo-retro yang lebih kaya fitur. Sementara itu Kawasaki hadir dengan konsep "pure retro". 

Tapi itulah kenyataan saat ini, Yamaha XSR155 bisa dikatakan sebagai pesaing terdepan untuk Kawasaki W175. Lalu bagaimana hasil komparasi dari kedua motor ini? 

Berikut opini kami tentang komparasi Yamaha XSR155 vs Kawasaki W175 yang kami kutip dari berbagai sumber.

MESIN 155 cc Vs 175 cc

Yamaha XSR155 hadir dengan mesin 155 SOHC 4 katup VVA. Mesin yang sama yang digunakan pada Yamaha R15 dan MT 15. Jenis mesin ini sudah terbukti durabilitas nya. Dan untuk urusan power dan akselerasi, tentu masih lebih superior dibandingkan dengan Kawasaki W175. 
Di atas kertas mesin Yamaha XSR155 mampu memuntahkan tenaga 19 hp pada 10.000 rpm dan torsi sebesar 14,7 Nm/8.500 rpm.

Sementara itu Kawasaki W175 hadir dengan mesin 177cc SOHC 2 katup. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 13 hp pada 7.500 rm dan torsi maksimal 13,2 Nm.

mesin yamaha xsr155 vs kawasaki w175

Jadi untuk urusan mesin Yamaha XSR155 masih jauh lebih unggul meski hanya 155cc. Hal ini belum lagi memperhitungkan teknologi Assist & Slipper Clutch yang ada pada XSR 155. So soal adu kencang Yamaha XSR155 vs Kawasaki W175, Yamaha lah pemenangnya.

SASIS/FRAME

Yamaha XSR155 menggunakan sasis Twinspar atau yang disebut oleh Yamaha sebagai deltabox. sasis ini memiliki keunggulan dalam hal lebih "rigid". Hal ini berdampak pada handling motor yang lebih baik. Frame jenis ini marak kita jumpai pada motor tipe sport fairing.

Sementara itu Kawasaki W175 hadir dengan sasis "semi double cradle frame". Sasis ini marak kita jumpai pada motor retro dan motor street bike.

Sasis mana yang lebih baik diantara Yamaha XSR155 Vs Kawasaki W175?
Kedua jenis sasis ini memiliki plus minusnya sendiri. Sasis Twinspar jauh lebih rigid (memberikan efek kaku) sehingga lebih memungkinkan untuk bermanuver lincah. Kelemahan jenis sasis ini adalah sedikit sulit untuk dicustom.

Sedangkan sasis milik Kawasaki W175 terlihat lebih retro dengan batang besi serba membulat hingga ke sub frame belakang. Sasis jenis ini tentu lebih kental dengan aura retro nya. Plus nya lagi, jenis sasis ini sangat "customable".


FITUR dan TEKNOLOGI

keunggulan yamaha xsr155

Di sektor ini bisa dibilang Yamaha XSR155 menang telak. Speedometer digital, lampu LED, suspensi up side down, swing arm banana dan lain sebagainya. Hal yang bertolak belakang jika kita bandingkan dengan Kawasaki W175.

Jangankan speedometer digital, informasi fuel meter pun tak ada di Kawasaki W175. Ah..., benar-benar sangat jadul. Tapi bagi fans Kawasaki dan pecinta retro tentu fitur-fitur di atas tidak terlalu penting. Yang penting retro masbro. Motor jadul minus mogok.

HARGA

Soal harga untuk kelas motor di bawah 250cc sangatlah penting. Konsumen di kelas ini masih cukup rewel soal harga. Salah menempatkan harga maka bersiaplah ditinggal konsumen.

Yamaha XSR155 hadir dalam satu varian saja yang dibanderol dengan harga 36,265 juta OTR Jakarta.
Sementara itu Kawasaki W175 hadir dengan 3 varian yang dibanderol dengan harga sebagai berikut :

  • Kawasaki W175 Standar = IDR 30,300,000
  • Kawasaki W175 SE = IDR 31,600,000
  • Kawasaki W175 Cafe = IDR 33,100,000
  • Kawasaaki W175 TR = IDR 29,900,000
  • Kawasaki W175 TR SE = IDR 32,300,000
Dari perbandingan harga Yamaha XSR155 vs Kawasaki W175 di atas terlihat jelas jika retro Yamaha tetap lebih mahal dari Kawasaki W175 varian manapun. Selisih harga di atas tentu terasa wajar jika kita melihat fitur dan part yang dicangkokkan ke Yamaha XSR155.

DESAIN

Soal desain tentu akan sangat subjektif. Penilaian orang bisa saja berbeda. Dan menurut opini kami, Kawasaki W175 jauh lebih terasa kesan retro nya jika dibandingkan dengan Yamaha XSR155. 

Di sisi lain, penggunaan material logam lebih mendominasi di Kawasaki. Sedangkan untuk Yamaha XSR155 masih banyak menggunakan material plastik. Termasuk untuk tangki bensin yang masih menggunakan cover. 

Penggunaan plastik vs logam memang acap kali jadi perdebatan. Dan di mata kami khusus untuk motor retro, rasanya akan lebih tepat jika didominasi oleh material logam.

Yamaha XSR155 Vs Kawasaki W175 (Kesimpulan)

Pada dasarnya klan XSR series milik Yamaha tidak didaulat head to head dengan klan W Series milik Kawasaki. 
Akan lebih tepat jika Kawasaki W series dihadapkan ke Yamaha SR series. Namun Yamaha SR series belum masuk secara resmi ke Indonesia. 

Yamaha SR400 terbaru

Lantas mengapa kami "terpaksa" melakukan komparasi Yamaha XSR 155 dengan Kawasaki W175. Sebab di kelas ini tembok-tembok pembatas target konsumen tak setinggi di jajaran moge. Potensi beralihnya calon konsumen W175 ke XSR155 terbuka lebar. Karena itu lah mengapa kedua motor ini masih logis jika dikomparasi. 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Yamaha XSR155 Vs Kawasaki W175 (Komparasi Spesifikasi, Harga dan Fitur)"

Posting Komentar